 |
| Image : istockphoto.com |
Agar dapat membangun keuangan yang kuat saat ini sampai masa mendatang, seseorang perlu memiliki penghasilan yang aktif serta memiliki aset yang dapat mendatangkan passive income, misalnya saja berupa investasi. Namun, agar proses investasi dapat terus berlangsung, tentu perlu adanya perlindungan, baik untuk diri sendiri maupun untuk aset yang dimiliki. Hal ini dapat dicapai dengan mendaftar produk asuransi investasi dan jiwa yang sudah banyak ditawarkan oleh berbagai perusahaan asuransi di Indonesia.
Meski terdengar mudah, nyatanya memiliki aset yang dapat dijadikan sebagai passive income masih menjadi mimpi yang sering kali terasa sulit untuk direalisasikan. Apalagi, dengan ketidaktahuan akan proteksi asuransi terhadap investasi yang dilakukan agar prosesnya dapat terus berlangsung.
Untuk itu, Anda perlu mencari tahu cara efektif untuk dapat membangun dan mengembangkan aset yang dimiliki secara aman dan sedini mungkin agar mendatangkan lebih banyak keuntungan untuk Anda, simak ulasannya, yuk :
● Buatlah rencana keuangan.
Hal yang paling penting dari membangun dan mengembangkan aset adalah Anda harus tahu betul tujuan dan rencana bagaimana aset tersebut dapat dimaksimalkan. Untuk itu, merencanakan keuangan sangat penting untuk dilakukan agar aset yang Anda punya dapat berkembang. Rencana keuangan dapat diawali dengan merumuskan tujuan keuangan yang realistis di masa depan, terutama di masa pensiun.
● Kenali sumber passive income dan karakteristik instrumennya.
Beberapa aset yang dapat dijadikan sebagai sumber passive income adalah properti, deposito dan royalti. Agar aset ini dapat memberikan banyak keuntungan, Anda harus mengetahui karakteristik instrumen dari masing-masing sumber. Jika instrumen yang dipilih memiliki prospek timbal balik yang tinggi, tentu akan semakin cepat proses membangun asetnya, begitu pula sebaliknya.
Meski begitu, imbal balik yang tinggi memiliki risiko yang tinggi juga serta memerlukan pengelolaan aset yang lebih baik. Cari tahu profil risiko yang Anda punya sehingga membantu Anda menentukan sumber passive income serta karakteristik instrumen yang sesuai dengan tujuan Anda.
● Perkuat aset dengan asuransi.
Sering kali disepelekan, nyatanya asuransi perlindungan terhadap aset yang dimiliki akan memperkuat dan memberikan keleluasaan bagi aset untuk terus berkembang. Perlindungan ekstra juga dapat Anda tambahkan melalui produk asuransi jiwa atau asuransi kesehatan agar kondisi keuangan Anda secara pribadi tidak akan menghambat pertumbuhan aset.
● Sesuaikan gaya hidup dan lebih bijak dalam berutang.
Sesuaikan gaya hidup Anda demi membangun aset yang bermanfaat untuk masa depan. Utamakan penghasilan yang dimiliki untuk mengembangkan aset dibandingkan dengan mengalokasikannya lebih dahulu ke gaya hidup sehari-hari. Selain itu, pengelolaan utang juga perlu dilakukan karena dengan berutang justru bisa dijadikan alternatif membangun aset seperti membeli properti berupa rumah dan sebagainya.
Itu dia beberapa cara efektif dan aman untuk membangun dan mengembangkan aset untuk menghasilkan keuntungan yang lebih maksimal. Menentukan tujuan, cermat dalam menyusun strategi, dan konsisten menjadi kunci utama agar target aset Anda dapat tercapai dan memberikan Anda passive income sesuai yang diharapkan.
Meski terdengar mudah, nyatanya memiliki aset yang dapat dijadikan sebagai passive income masih menjadi mimpi yang sering kali terasa sulit untuk direalisasikan. Apalagi, dengan ketidaktahuan akan proteksi asuransi terhadap investasi yang dilakukan agar prosesnya dapat terus berlangsung.
Untuk itu, Anda perlu mencari tahu cara efektif untuk dapat membangun dan mengembangkan aset yang dimiliki secara aman dan sedini mungkin agar mendatangkan lebih banyak keuntungan untuk Anda, simak ulasannya, yuk :
● Buatlah rencana keuangan.
Hal yang paling penting dari membangun dan mengembangkan aset adalah Anda harus tahu betul tujuan dan rencana bagaimana aset tersebut dapat dimaksimalkan. Untuk itu, merencanakan keuangan sangat penting untuk dilakukan agar aset yang Anda punya dapat berkembang. Rencana keuangan dapat diawali dengan merumuskan tujuan keuangan yang realistis di masa depan, terutama di masa pensiun.
● Kenali sumber passive income dan karakteristik instrumennya.
Beberapa aset yang dapat dijadikan sebagai sumber passive income adalah properti, deposito dan royalti. Agar aset ini dapat memberikan banyak keuntungan, Anda harus mengetahui karakteristik instrumen dari masing-masing sumber. Jika instrumen yang dipilih memiliki prospek timbal balik yang tinggi, tentu akan semakin cepat proses membangun asetnya, begitu pula sebaliknya.
Meski begitu, imbal balik yang tinggi memiliki risiko yang tinggi juga serta memerlukan pengelolaan aset yang lebih baik. Cari tahu profil risiko yang Anda punya sehingga membantu Anda menentukan sumber passive income serta karakteristik instrumen yang sesuai dengan tujuan Anda.
● Perkuat aset dengan asuransi.
Sering kali disepelekan, nyatanya asuransi perlindungan terhadap aset yang dimiliki akan memperkuat dan memberikan keleluasaan bagi aset untuk terus berkembang. Perlindungan ekstra juga dapat Anda tambahkan melalui produk asuransi jiwa atau asuransi kesehatan agar kondisi keuangan Anda secara pribadi tidak akan menghambat pertumbuhan aset.
● Sesuaikan gaya hidup dan lebih bijak dalam berutang.
Sesuaikan gaya hidup Anda demi membangun aset yang bermanfaat untuk masa depan. Utamakan penghasilan yang dimiliki untuk mengembangkan aset dibandingkan dengan mengalokasikannya lebih dahulu ke gaya hidup sehari-hari. Selain itu, pengelolaan utang juga perlu dilakukan karena dengan berutang justru bisa dijadikan alternatif membangun aset seperti membeli properti berupa rumah dan sebagainya.
Itu dia beberapa cara efektif dan aman untuk membangun dan mengembangkan aset untuk menghasilkan keuntungan yang lebih maksimal. Menentukan tujuan, cermat dalam menyusun strategi, dan konsisten menjadi kunci utama agar target aset Anda dapat tercapai dan memberikan Anda passive income sesuai yang diharapkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar